Malang, 7 Desember 2023 – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang kembali mengambil langkah proaktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba. Melalui Tim Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), BNN Kota Malang sukses menyelenggarakan kegiatan workshop dengan tema “Pengembangan Kabupaten/Kota Tanggap Ancaman Narkoba Lintas Stakeholder.” Acara ini berlangsung pada tanggal 6 Desember 2023 di Hall Hotel Grand Mercure Malang.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Jajaran Forkopimda Kota Malang, melibatkan pemangku kepentingan dari berbagai instansi terkait di Kota Malang dan Jawa Timur. Dengan melibatkan beragam pihak, workshop ini bertujuan membangun sinergi dan kerja sama lintas sektor dalam menanggapi ancaman narkoba.
Workshop ini dipimpin langsung oleh Direktur Bidang Peran Serta Masyarakat BNN RI. Keberadaan beliau di acara ini menunjukkan tingginya dukungan dari pemerintah pusat terhadap upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba di tingkat lokal.
Peserta workshop terlibat dalam diskusi dan pembahasan mengenai strategi pencegahan, deteksi, dan penanganan kasus penyalahgunaan narkoba. Sinergi antarstakeholder menjadi fokus utama guna menciptakan lingkungan yang tanggap dan efektif dalam menanggapi ancaman narkoba.
Workshop ini menghasilkan rencana aksi bersama yang melibatkan semua pihak terkait. Langkah-langkah konkret diidentifikasi untuk diterapkan dalam mendukung program pencegahan narkoba di tingkat kabupaten/kota.
Selain melibatkan unsur pemerintah dan aparat keamanan, workshop ini juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan narkoba. Penguatan peran komunitas diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga lingkungan dari ancaman narkoba.
Selain itu, workshop ini juga mendorong penerapan pendekatan kreatif dan inovatif dalam sosialisasi dan edukasi anti-narkoba, terutama di kalangan generasi muda. Penggunaan teknologi dan media sosial sebagai alat efektif untuk menyampaikan pesan-pesan pencegahan juga menjadi sorotan dalam kegiatan ini.
Dengan berlanjutnya kolaborasi dan komitmen yang dibangun melalui workshop ini, diharapkan Kota Malang semakin tangguh dan tanggap terhadap ancaman narkoba. Sinergi antarstakeholder menjadi kunci utama dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dari penyalahgunaan narkoba dan aman bagi masyarakat.
