
Malang – 16 Juli 2024, BNN Kota Malang melalui Tim P2M melaksanakan kegiatan penyuluhan bahaya narkoba di tujuh sekolah di Kota Malang dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini diadakan di SMPN 10 Malang, SMPN 8 Malang, SMPN 29 Malang, SMKN 12 Malang, SMP Brawijaya Smart School, SMK Kesehatan Adi Husada, dan SMKN 6 Malang.
Acara ini diikuti oleh sejumlah besar siswa, dengan rincian peserta sebagai berikut:
- SMPN 10 Malang: 320 siswa
- SMPN 8 Malang: 271 siswa
- SMPN 29 Malang: 98 siswa
- SMKN 12 Malang: 600 siswa
- SMP Brawijaya Smart School: 240 siswa
- SMK Kesehatan Adi Husada: 63 siswa
- SMKN 6 Malang: 826 siswa
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 10 Malang dalam Rangka MPLS
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 8 Malang dalam Rangka MPLS
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 29 Malang dalam Rangka MPLS
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMKN 12 Malang dalam Rangka MPLS
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMP Brawijaya Smart School Malang dalam Rangka MPLS
BNN Kota Malang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMK Kesehatan Adi Husada dalam Rangka MPLS
Total peserta yang mengikuti kegiatan penyuluhan ini mencapai lebih dari 2.400 siswa. Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang bahaya narkoba dan pentingnya menjaga diri dari pengaruh buruk zat-zat terlarang.
Dalam penyuluhan tersebut, Tim P2M BNN Kota Malang menyampaikan berbagai materi terkait bahaya narkoba, termasuk dampak negatifnya terhadap kesehatan, pendidikan, dan masa depan siswa. Selain itu, siswa juga diberikan informasi mengenai cara menghindari penyalahgunaan narkoba dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk melaporkan jika mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekitar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BNN Kota Malang dalam melakukan pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) menjadi momen yang tepat untuk memberikan edukasi ini, karena siswa baru sedang beradaptasi dengan lingkungan sekolah mereka dan sangat memerlukan informasi yang benar tentang bahaya narkoba.
Salah satu siswa peserta penyuluhan di SMPN 10 Malang menyatakan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena kami jadi lebih paham tentang bahaya narkoba dan cara menghindarinya. Kami juga jadi lebih berani untuk melaporkan jika ada teman yang terlibat penyalahgunaan narkoba.”
BNN Kota Malang berharap melalui kegiatan penyuluhan seperti ini, para siswa dapat lebih waspada dan memiliki pengetahuan yang cukup untuk melindungi diri dari ancaman narkoba. Selain itu, BNN Kota Malang juga berkomitmen untuk terus melakukan berbagai upaya preventif dan edukatif guna menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba di Kota Malang.
Kepala BNN Kota Malang, Kombes Pol. Raymundus Andhi Hedianto, S.I.K, menyatakan, “Pencegahan narkoba di kalangan pelajar sangat penting karena mereka adalah generasi penerus bangsa. Melalui penyuluhan ini, kami berharap dapat memberikan pengetahuan dan kesadaran kepada siswa untuk menjauhi narkoba dan menjaga diri serta lingkungan mereka dari bahaya penyalahgunaan narkoba.”
Kegiatan penyuluhan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen BNN Kota Malang dalam perang melawan narkoba, dengan harapan dapat menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan bebas narkoba.
Tagar: #BNNKotaMalang #PenyuluhanNarkoba #MPLS2024 #AntiNarkoba #PendidikanBebasNarkoba #GenerasiSehat